Bahari Sianturi dipercaya dan diberikan mandat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gema Batak Nusantara (GBN) Kota Bekasi masa bakti 2021-2026. Mandat tersebut diberikan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) melalui Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) GBN Jawa Barat.
“Dalam rangka membangun visi misi GBN yaitu mencipta, melatih dan memberdayakan, kami perlu melakukan itu semua sampai ke seluruh daerah. Tentunya untuk membesarkan organisasi GBN salah satunya di Jawa Barat,” kata Ketua Umum DPP GBN Ramuddin Bagariang.
Ditunjuk sebagai ‘nahkoda’ DPC GBN Kota Bekasi, Bahari Sianturi mengaku akan menjalankan amanah yang diberikan dengan baik. Dirinya pun diberikan waktu oleh DPP GBN 2 bulan kedepan untuk menyempurnakan susunan pengurus DPC GBN Kota Bekasi.
“Suatu penghargaan dan kepercayaan yang luar biasa telah diberikan oleh DPP melalui DPD Jawa Barat untuk menjalankan roda organisasi GBN di Kota Bekasi,” kata Bahari, Sabtu (25/9).
Pria yang juga pengurus Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) PDI Perjuangan Kota Bekasi ini berkomitmen melalui GBN pihaknya bisa menyatukan seluruh komponen masyarakat Batak yang diharapkan mampu meningkatkan solidaritas, serta membangun citra positif dalam organisasi yang fokus kepada pembangunan ekonomi dan SDM tersebut.
“GBN Kota Bekasi tentunya bisa menjadikan kader-kader Batak yang dapat berkontribusi bagi Pemerintah Daerah dan masyarakat. Bagaimana kami hadir untuk membangun ekonomi dan pemberdayaan manusia yang mempunyai semangat gotong royong dan bertoleransi,” tambah pria yang berprofesi sebagai pengacara ini.
Untuk lebih menguatkan kinerja organisasi, Bahari menjelaskan akan memilih dan menempatkan kader-kader terbaik dalam struktur kepengurusan DPC GBN Kota Bekasi masa bakti 2021-2026.
“Untuk saat ini, saya akan menjalankan amanah selaku ketua DPC GBN Kota Bekasi untuk menyatukan seluruh masyarakat Batak se-Kota Bekasi. Kami juga akan terus melakukan konsolidasi dan membangun sinergitas dengan unsur forkopimda, serta memperkuat komunikasi lintas organisasi kepemudaan dan lintas agama,” tutup Bahari. (Jim)